Doa dan Dzikir ketika berada dalam kesulitan
Hidup manusia memang selalu berada dalam dua hal yang berlawanan. Antara senang dan susah, mudah dan sulit, sehat dan sakit, kaya dan miskin, gembira dan sedih. Ketika seseorang berada dalam kelapangan harta, hendaklah dia membantu orang lain yang sedang kesusahan. Ketika sedang gembira hendaklah ia bersyukur kepada Allah atas karunia-Nya.
Sebaliknya, jika seseorang berada dalam kesulitan hidup, maka hendaklah dia berdoa kepada Allah agar sabar dalam menghadapinya. Dalam sebuah riwayat disebutkan,
Ibnu Abbas mengatakan, "Hadits ini agung. Dzikir yang ada dalam hadits di atas harus diperhatikan dan diperbanyak mengucapkannya ketika dalam kesulitan, dan ketika menghadapi perkara-perkara yang besar."
Ath-Thabari berkata, "Kaum salafush-shalih selalu berdoa dengan hal itu dan mereka menyebutnya doa ketika dalam kesulitan."
Jika ada yang berpendapat, ini hanyalah bacaan dzikir dan tidak ada sesuatu pun yang mengandung ucapan doa. Maka ada dua jawaban atas hal itu;
Pertama, ucapan dzikir ini sebagai pembuka untuk berdoa, lalu seseorang berdoa menyampaikan kehendaknya.
Kedua, jawaban Sufyan bin Uyainah, dia berkata, "Tidakkah engkau mengetahui firman Allah Ta'ala dalam hadits Qudsi – yang artinya – "Siapa saja yang disibukkan oleh berdzikir kepadaku daripada berdoa meminta agar terpenuhi hajatnya; maka Aku akan memberikan kepadanya sesuatu yang lebih utama daripada yang Aku karuniakan kepada hamba-hamba-Ku yang berdoa memohon sesuatu
0 comments:
Post a Comment
Silahkan Di Comment and Share
SEKOLAH GALAU
Inspirasi Buat Status Galau Loe